12 Desember, 2011

Kenanganku

Suara derai hujan bagai irama jeritan hatiku
Mengiris pilu tanpa ku tahu apa sebabnya
Sebersit kenangan lalu mengusik kalbu
Derai hujan, wakilkan aku tuk sampaikan salam rinduku padanya

.
Diafragma melintas di depanku
Secara impulsif menggodaku untuk menyapamu
Andai tak ku tanggung rasa malu dalam hatiku
Tak kan dua kali ku berpikir tuk segera menghubungimu
.
Termangu ku tatap di luar jendela
Tampak olehku sehelai daun jatuh tertiup angin
Bencikah, marahkah sang daun kepada angin,
Yang telah membuatnya terpisah dari bagiannya?
.
Menanti pelangi kan datang setelah hujan
reda
Apatah tak sia-sia penantian yang ku lakukan
Akankah pelangi itu akan datang menghiasi angkasa?
Ataukah itu hanya fatamorgana?
*******************************
Dalam perjalanan pulang kala hujan sore ini

Tidak ada komentar: